Monday, 10 December 2018

JELITA... my application

Data mengambil peranan begitu besar dalam sebuah pencapaian pembangunan. Begitu hebatnya data, sehingga amat disayangkan ketika memiliki kewenangan atas data namun hanya dipahami sebagai inventarisasi ataupun hanya sekedar input data. Sederhananya, bagaimana mampu membuat perencanaan pembangunan yang sesuai kebutuhan wilayah, sedangkan data tidak valid dan tidak bisa dianalisa. Kebutuhan data dan informasi pembangunan menjadi masalah besar, ketika pengolahan data dan informasi tersebut hanya menyajikan data mentah, belum diolah secara maksimal.
  
Seiring dengan perkembangan zaman, di era teknologi informasi seperti sekarang ini, kebutuhan akan kecepatan dan akurasi arus informasi menjadi faktor penting untuk meningkatkan daya saing pemerintah daerah dalam menjalankan tugasnya. Salah satu komponen sistem informasi yang krusial untuk dimiliki pemerintah daerah saat ini adalah sistem informasi perencanaan pembangunan, dimana seluruh SKPD dapat terhubung di dalam satu sistem yang terintegrasi untuk mengelola data dan informasi kinerja pembangunan yang telah dan sedang dilakukan, sekaligus berfungsi penyimpan (recording) data dan informasi capaian kinerja pembangunan daerah dari waktu ke waktu.  Sistem informasi manajemen yang handal adalah alat yang dibutuhkan oleh pemerintah daerah saat ini, dimana tuntutan akan pengelolaan data dan informasi pemerintah daerah tidak lagi dilakukan secara manual, namun menggunakan teknologi informasi.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Tabalong sejak tahun 2016 telah mengembangkan e-Data untuk menjawab kebutuhan tersebut. Namun implementasinya hanya bersifat mengumpulkan dan mengkompilasi data year to year. Sedangkan analisa perkembangannya masih dilakukan manual yang sangat rentan karena faktor human error. Imbas dari hal tersebut tentu saja pengambilan kebijakan tidak fokus. Oleh karena itu, pembenahan pengelolaan data dan informasi pembangunan perlu dilakukan agar pengambilan keputusan dan kebijakan dapat tepat waktu, tepat guna dan tepat sasaran.

Salah satu cara untuk membenahi kekurangan tersebut adalah dengan mengembangkan terobosan baru berupa aplikasi Jendela informasi dan analisa data pembangunan yang dapat disingkat menjadi JELITA, yaitu sebuah aplikasi pengelolaan data dan informasi sebagai bahan untuk mengambil keputusan dalam perencanaan pembangunan selanjutnya maupun sebagai early warning untuk penanganan segera terhadap sebuah kejadian. disamping itu aplikasi ini juga ditujukan untuk mendukung kinerja perencanaan pembangunan daerah.