Permasalahan utama dalam perencanaan dan
pengendalian pembangunan adalah inkonsistensi, yaitu tidak adanya konsistensi antara
perencanaan pada level kabupaten dan kecamatan, tidak adanya konsistensi antara
RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD, tidak adanya konsistensi antara visi, misi,
tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan serta pagu indikatif
dan sulitnya melakukan katagorisasi
program dan kegiatan yang menyebabkan tidak efektifnya program dan kegiatan dalam mencapai sasaran dan
prioritas pembangunan tahun berkenaan.
Permasalahan tersebut akan
terus kita hadapi apabila kita tidak melakukan terobosan dan inovasi. Untuk itu, pengembangan aplikasi untuk
membantu proses pendataan pada setiap tahapan perencanaan perlu dilakukan dengan
membuat manajemen
pembangunan secara modern menggunakan sistem teknologi
informatika sebagai sarana mempermudah operasi sistem pembangunan.
e-Planning merupakan sistem yang
dikembangkan menggunakan teknologi informasi agar dapat di akses dimanapun berada dan bersifat interaktif.
Sehingga kendala waktu dan kendala koordinasi perencanaan secara internal
maupun eksternal dapat diminimalisasi. Disamping itu, system ini bukan hanya sebagai
alat untuk mengentry kegiatan dan anggaran tetapi menuntun
SKPD untuk melakukan proses perencanaan secara baik dan benar. e-Planning diciptakan lebih dari sekedar mempermudah
dalam proses perencanaan yang sebelumnya dalam input data secara manual memakan waktu lama, juga mengurangi konsumsi kertas dunia. it's so simple...
Menu Utama e-Planning |
Rancangan Awal Renja SKPD |
Rancangan Akhir SKPD |
No comments:
Post a Comment