Friday 25 July 2014

Strategi Pengentasan kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Tabalong

Pemerintah Kabupaten Tabalong telah menganggarkan untuk pengentasan kemiskinan dan pengangguran, melalui strategi dan langkah-langkah sebagai berikut :
  1. Menganggarkan sebesar 20 persen APBD untuk sektor pendidikan.
  2. Menganggarkan sebesar 10 persen APBD untuk sektor kesehatan
  3. Menganggarkan untuk pemberdayaan masyarakat, pelatihan kewirausahaan dan lain sebagainya
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM) 2009-2014, pemerintah secara tersurat terus melanjutkan tiga strategi pembangunan ekonomi, yaitu pro growth, pro job dan pro poor. Termasuk di dalamnya mewujudkan pertumbuhan disertai pemerataan (growth with equity). Ketiga strategi itu diharapkan sebagai pendorong percepatan laju pertumbuhan ekonomi yang dapat memberikan lebih banyak kesempatan kerja. Dengan demikian, makin banyak masyarakat Kabupaten Tabalong dapat menikmati hasil-hasil pembangunan dan dapat keluar dari kemiskinan.

Prioritas pembangunan Kabupaten Tabalong yang mengacu pada RPJMN 2009-2014 terdapat 11 butir, antara lain penanggulangan kemiskinan serta peningkatan kesejahteraan rakyat. Yang disebut terakhir menuntut tidak hanya pertumbuhan ekonomi tinggi, namun juga pertumbuhan ekonomi berkualitas dan berkeadilan. Tantangan utama pembangunan ke depan tentu menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan, yang mampu menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan.


No comments:

Post a Comment